Rapat Pleno TMMD Sengkuyung Tahap IV Di Desa Pakisan Cawas Klaten Di Gelar

Klaten– Bertempat di Ruang Rapat Dispermades Kabupaten Klaten, telah berlangsung Rapat Pleno TMMD Sengkuyung tahap IV yang akan dilaksanakan di Desa Pakisan Kecamatan Cawas Kabupaten Klaten. Selasa (24/09/2024)

 

Baca juga: Rehab Rumah Tri Wijayanto Di Kebut Satgas TMMD Reg 121

Rapat tersebut dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Kapten Inf Sutrisno mewakili Dandim 0723/Klaten, AKP Mateus dari Polres Klaten, serta perwakilan dari Dispermades dan Forkopimcam Cawas.

 

Baca juga: Hadiri Musrenbang Tingkat Kecamatan Klaten Utara, Danramil Dukung Dan Sukseskan Pembangunan Wilayah

Program TMMD Sengkuyung merupakan program pemerintah yang berfokus pada pembangunan infrastruktur dan sarana non-fisik di daerah pedesaan. Kapten Inf Sutrisno dalam sambutannya menyampaikan bahwa program ini bertujuan untuk memajukan desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

 

Baca juga: Pra TMMD Reg 121 Kodim Klaten di Mulai

“TMMD tidak hanya membangun infrastruktur, tetapi juga berupaya mendorong pertumbuhan sektor pertanian dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat, ” ujar Kapten Inf Sutrisno.

 

Baca juga: Disperwaskin Klaten Tinjau Rehab RTLH TMMD Reg 121

Indra Prasetya Adi SE., MM, yang mewakili Kepala Dispermades Kabupaten Klaten, menekankan pentingnya rapat pleno ini dalam persiapan TMMD Sengkuyung tahap IV. Ia berharap agar hasil dari program ini dapat dirasakan oleh warga Desa Pakisan dan memberikan manfaat yang nyata.

 

Baca juga: Dandim Bersama Bupati Klaten Buka KBMKB Ke-23 Tahun 2024

Pembangunan fisik yang direncanakan dalam TMMD Sengkuyung di Desa Pakisan mencakup betonisasi jalan sepanjang 522 meter dengan lebar 4 meter dan tebal 15 cm serta pembangunan talud sepanjang 478 meter dengan lebar atas 35 cm dan tinggi 90 cm. Selain itu, program non-fisik akan meliputi penyuluhan wawasan kebangsaan dan pelayanan administrasi kependudukan.

 

TMMD Sengkuyung tahap IV di Desa Pakisan direncanakan akan dibuka pada tanggal 2 Oktober 2024 dan ditutup pada tanggal 31 Oktober 2024 di lapangan Desa Pakisan. Diharapkan, program ini dapat mempercepat pembangunan dan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat setempat. (Red)

 

 

Baca juga: Anies Hadirkan Integrasi dalam Bermobilitas di Jakarta