KLATEN – Koptu Agista N, Babinsa Desa Ngreden dari Koramil 22 Wonosari Kodim 0723/Klaten melakukan pendampingan dalam kegiatan penyemprotan fogging yang dilaksanakan bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten di Desa Ngreden Kecamatan Wonosari Kabupaten Klaten. (21/05/2024)
Kegiatan ini merupakan langkah preventif untuk mengantisipasi adanya kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) yang disebabkan oleh nyamuk Aedes Aegypti.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut di antaranya Kepala Desa Ngreden Sunarto S.Pd, Perwakilan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten Suwardi, Bripka Sigit N sebagai Bhabinkamtibmas, Tutik selaku Bidan Desa Ngreden, Perangkat desa dan para relawan.
Kepala Desa Ngreden menyampaikan pentingnya kerjasama antara berbagai pihak untuk menjaga kesehatan lingkungan desa.
“Kami sangat berterima kasih atas dukungan dari semua pihak yang terlibat, terutama Dinas Kesehatan dan aparat keamanan yang telah membantu dalam upaya preventif ini, ” ujar Sunarto S.Pd.
Baca juga:
Persit Kodim Klaten Gelar Donor Darah
|
“Kegiatan penyemprotan fogging ini dilakukan sebagai langkah preventif untuk mengantisipasi potensi munculnya kasus DBD di wilayah Kecamatan Wonosari, yang khususnya rentan terhadap penyebaran nyamuk Aedes Aegypti, ” tambahnya.
Suwardi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten menjelaskan bahwa fogging merupakan salah satu metode yang efektif untuk membunuh nyamuk dewasa dan meminimalisir risiko penularan DBD.
“Kegiatan fogging ini merupakan bagian dari upaya kita untuk mencegah wabah DBD di wilayah ini. Kami berharap masyarakat juga turut berperan aktif dengan menjaga kebersihan lingkungan dan melakukan langkah 3M, yakni Menguras, Menutup, dan Mengubur barang-barang bekas yang dapat menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk, ” jelas Suwardi.
Sementara itu dalam pendampingannya, Koptu Agista N tidak lupa memberikan himbauan kepada warga tentang pentingnya edukasi pencegahan penyebaran nyamuk DBD melalui langkah 3M.
“Kami mengajak seluruh warga untuk selalu menguras tempat penampungan air, menutup rapat tempat penyimpanan air, dan mengubur barang-barang yang tidak diperlukan agar tidak menjadi sarang nyamuk. Langkah sederhana ini sangat penting untuk menjaga kesehatan kita semua, ” ujar Koptu Agista N.
Babinsa berharap dengan adanya kerjasama yang baik antara pemerintah desa, dinas kesehatan, TNI, Polri, dan masyarakat, Desa Ngreden dan wilayah Kecamatan Wonosari dapat terhindar dari wabah DBD dan penyakit lainnya. (Red)